Tidak dapat dipungkiri memang kedua organisasi ini yaitu KAMI dan juga FPI menjadi dua organisasi yang paling ditakuti rezim saat ini. karena pada awal pembentukan KAMI saja rezim penguasa sudah seperti kebakaran jenggot, dengan tindakannya kemarin membubarkan acara KAMI.
Seperti ada ketakutan yang luar biasa kepada dua organisasi ini, bahkan saat ini ketakutan terhadap FPI pun sangat jelas terlihat.
Fakta ini juga di perkuat dengan pernyataan Direktur Indonesia Future Studies (INFUS), Gde Siriana Yusuf, melalui akun Twitternya;
“FPI dan KAMI yang kini ditakuti pnguasa. FPI punya basis massa umat Islam. KAMI punya intelektual nasionalis. Klop, bersatu membawa gerakan ke tengah, tidak kiri atau kanan. Mereka nyebutnya PMP #PorosMentengPetamburan,” kata Gde Siriana di akun Twitternya, Jumat (11/12/2020).
Menurut Gde Siriana, berbagai cara dilakukan rezim sekarang ini untuk menghentikan gerakan dari FPI dan KAMI. Salah satunya kriminalisasi terhadap tokoh-tokoh yang terlibat di organisasi itu.
Seperti kasus dugaan pelanggaran UU ITE yang menimpa dua deklarator KAMI Jumhur Hidayat dan Syahganda Nainggolan. Terbaru kasus pelanggaran protokol kesehatan yang menjerat imam besar FPI, Habib Rizieq Shihab.
“Bagaimana cara penjarakan orang-orangnya. Alasan makar gak kuat. Masuknya dari UU ITE dan Protokol Kesehatan,” ungkap Gde Siriana.
Dilansir fajar.com FPI dideklarasikan pada 17 Agustus 1998 di halaman Pondok Pesantren Al Um, Kampung Utan, Ciputat, di Selatan Jakarta oleh sejumlah habaib, ulama, mubaligh dan aktivis muslim dan disaksikan ratusan santri yang berasal dari daerah Jabotabek.
Pendirian organisasi ini hanya empat bulan setelah Presiden Soeharto mundur dari jabatannya, karena pada saat pemerintahan orde baru presiden tidak mentoleransi tindakan ekstrimis dalam bentuk apapun. FPI pun berdiri dengan tujuan untuk menegakkan hukum Islam di negara sekuler. Organisasi ini dibentuk dengan tujuan menjadi wadah kerja sama antara ulama dan umat dalam menegakkan Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar di setiap aspek kehidupan.
Sementara, KAMI merupkan sebuah gerakan yang dideklarasikan di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, pada tanggal 18 Agustus 2020. Ini merupakan gerakan moral rakyat Indonesia dari berbagai elemen dan komponen yang berjuang bagi tegaknya kedaulatan negara, terciptanya kesejahteraan rakyat, dan terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Tokoh yang terlibat dalam deklarasi itu antara lain Ahmad Yani, Rocky Gerung, Din Syamsuddin, Gatot Nurmantyo, Rochmad Wahab, Meutia Farida Hatta, Malem Sambat Kaban, Said Didu, Refly Harun, Ichsanuddin Noorsy, Lieus Sungkharisma, Jumhur Hidayat, Abdullah Hehamahua, Said Didu dan masih banyak lagi.
Bisnis Berjualan Pulsa Online dan PPOB, Modal Kecil Dengan Keuntungan Yang Menggiurkan
11 Mei 2020 | 592
Di era serba teknologi sekarang ini ada baiknya jangan hanya mengandalkan pekerjaan fisik saja, pastikan juga Anda memiliki pekerjaan lain yang berhubungan dengan teknologi. Misalnya saja ...
Ternyata, ini 5 Fakta Singkong, Bermanfaat tapi bisa Jadi Racun
9 Apr 2020 | 442
Fakta Singkong Rebus - Ada yang tidak pernah mencoba singkong rebus? Orang Indonesia, siapa yang tidak mengetahui makanan ini. Sejak dahulu, Singkong rebus sudah menjadi salah satu ...
Hiks, Gegara Corona, Tradisi Papajar di Cianjur ditiadakan
25 Apr 2020 | 628
Menjelang Ramadan, masyarakat Cianjur biasanya menjalankan tradisi budaya yang terbilang unik. Tradisi budaya ini dikenal dengan istilah papajar dan sudah berjalan sejak ...
Pasti Jaya Distributor Penyedia Produk Waterstop Berkualitas Untuk Konstruksi Bangunan Anda
17 Jul 2021 | 539
Waterstop pada sebuah bangunan adalah bagian yang paling penting yang harus dipasang. Dan juga merupakan rangkaian jenis waterproof yang banyak digunakan. Akan tetapi pemasangan waterstop ...
Sosialisasi Digital: Peran Media Sosial dalam Kehidupan Mahasiswa
2 Nov 2023 | 125
Era digital telah membawa perubahan signifikan dalam cara mahasiswa berinteraksi, belajar, dan mengembangkan diri. Salah satu aspek kunci dari transformasi ini adalah pengaruh media sosial ...
Tata Cara Pelaksanaan Ibadah Umroh Sesuai dengan Sunnah
5 Okt 2018 | 1041
Umroh merupakan salah satu kegiatan ibadah dalam Islam yang memiliki nilai pahala yang tinggi. Ibadah umroh sangat dianjurkan untuk orang yang mampu secara fisik, ilmu dan juga finansial. ...