RF
prabowo subianto

Anggaran Proyek Food Estate Rp 108.8 Triliun, Tetapi Hasilnya Zonk! Prabowo Harus Bertanggungjawab!

1 Feb 2024
619x
Ditulis oleh : Goresan Pena

Pemerintah Indonesia sejak 2023 telah mengumumkan proyek Food Estate senilai Rp 108.8 triliun dikelola oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan nasional, namun anggaran yang begitu besar menimbulkan kekhawatiran baru terkait dengan penggunaan uang rakyat yang belum tentu efektif dan berdampak buruk terhadap lingkungan. Pada artikel ini, kita akan membahas faktor-faktor kegagalan Food Estate, tujuan sebenarnya dari proyek ini, serta dampak negatif terhadap lingkungan.

Faktor Kegagalan Food Estate

Anggaran proyek Food Estate sebesar Rp 108.8 triliun merupakan nominal yang sangat besar, dan kekhawatiran muncul terkait dengan efisiensi penggunaan dana tersebut. Belum adanya transparansi terkait dengan pengelolaan anggaran ini dapat menjadi salah satu faktor kegagalan proyek Food Estate. Pengalaman dari proyek-proyek besar sebelumnya menunjukkan bahwa penyalahgunaan kekuasaan dan korupsi dapat menggerogoti anggaran yang seharusnya dialokasikan untuk kepentingan publik. Proyek yang sebelumnya untuk menanam singkong dalam rangka membuat mie dari singkong, ternyata hasilnya zonk. Saat ini malahan menanam jagung dengan polybag, untuk menutupi kegagalan tanam singkong. Kesalahan fatal yang paling penting yaitu tidak melibatkan petani setempat, semuanya dikirim dari Jakarta tanpa pengetahuan daerah setempat.

Dampak Lingkungan Akibat Adanya Food Estate

Namun, rencana pengambilan lahan yang luas untuk Food Estate telah menimbulkan kekhawatiran terkait dengan dampak lingkungan. Salah satu dampak yang paling nyata adalah kerusakan hutan akibat dari pengambilan pohon dalam jumlah besar. Hutan-hutan yang menjadi habitat satwa liar dan sumber keanekaragaman hayati pun terancam oleh rencana proyek ini. Pengambilan lahan yang tidak memperhatikan aspek keberlanjutan juga dapat memperburuk masalah deforestasi dan perubahan iklim.

Implikasi Banjir Akibat Perusakan Hutan

Selain itu, pengrusakan hutan juga dapat memiliki implikasi langsung terhadap cuaca dan iklim. Dengan berkurangnya hutan-hutan yang berfungsi sebagai penyerap air, bencana banjir diprediksi akan semakin sering terjadi di wilayah-wilayah sekitar proyek Food Estate. Hal ini merupakan ancaman serius terhadap keberlangsungan hidup masyarakat lokal dan juga dapat mengakibatkan kerugian ekonomi yang besar.

Dalam kesimpulannya, proyek Food Estate dengan anggaran sebesar Rp 108.8 triliun memiliki potensi untuk memperbaiki ketahanan pangan Indonesia. Namun, kekhawatiran terkait dengan efisiensi anggaran dan dampak lingkungan yang belum ditangani dengan baik menjadi titik perhatian utama. Uang rakyat dalam jumlah sebegitu besar seharusnya digunakan dengan transparan dan akuntabel, sambil tetap memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan dalam implementasinya. Semoga dengan perhatian yang serius terhadap faktor-faktor kegagalan ini, proyek Food Estate dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Indonesia tanpa mengorbankan lingkungan dan kedaulatan pangan di masa depan.

Artikel Terkait
Baca Juga:
Wisata Budaya Indonesia yang Dinantikan Wisatawan Asing

Wisata Budaya Indonesia yang Dinantikan Wisatawan Asing

Pariwisata      

4 Sep 2020 | 800


Salah satu kebanggaan menjadi orang Indonesia adalah Indonesia memiliki keanekaragaman budayanya yang sangat kaya. Tak mengherankan, bentuk geografis tanah air kita yang terdiri atas ...

Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Amerika dengan Mudah

Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Amerika dengan Mudah

Dunia Kampus      

5 Okt 2023 | 171


Study di luar negeri,  khususnya Kuliah di  Amerika memiliki banyak keuntungan.  Anda bisa menjumpai berbagai budaya selain menerima pendidikan berkualitas ...

pesantren Al Masoem

Fokus utama Pesantren Al Masoem Sebagai SMP Islam di Bandung

Pendidikan      

23 Jan 2024 | 179


Pesantren Al Masoem adalah salah satu pesantren terbaik di Indonesia. Pesantren ini terletak di jalan Raya Cipacing no.22 atau tepatnya di perbatasan Kabupaten Bandung dan Kabupaten ...

Inilah Destinasi Wisata Menarik Di NTT Selain Pulau Komodo

Inilah Destinasi Wisata Menarik Di NTT Selain Pulau Komodo

Pariwisata      

21 Agu 2019 | 860


Sektor pariwisata Indonesia perlahan-lahan mulai bergeser ke timur, antara lain ke propinsi Nusa Tenggara Timur. Dan obyek wisata yang sekarang banyak dikunjungi wisatawan ada di pulau ...

25 Tahun Sudah Masa  Reformasi, Malah Dukung Paslon Terindikasi Nepotisme? Rugi Dong!

25 Tahun Sudah Masa Reformasi, Malah Dukung Paslon Terindikasi Nepotisme? Rugi Dong!

Politik      

10 Feb 2024 | 188


Januari lalu, gugatan terhadap Presiden Joko Widodo dengan klasifikasi perkara Perbuatan Melawan Hukum (PMH) terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta dengan ...

Model Busana Muslim Anak Dі Bawah 1 Tahun Yаng Bіѕа Jadi Pilihan

Model Busana Muslim Anak Dі Bawah 1 Tahun Yаng Bіѕа Jadi Pilihan

Gaya Hidup      

13 Sep 2018 | 1364


Mencari Busana Muslim уаng cocok υntυk anak mеmаng Ьіѕа dibilang tіԁаk mudah, apalagi kalau kаmυ Ñ–ngÑ–n mencari baju ...

Copyright © PinginGaul.com 2024 - All rights reserved
Scroll Top